1.
Wall Street Journal (wsj.com)
Wall Street
Journal adalah koran harian internasional yang diterbitkan di kota New York
yang fokus kepada berita di bidang bisnis, ekonomi, dan politik. Pada website
nya, kita juga dapat melihat berita – berita pada bidang tersebut.
Tampilan website
merupakan kolom – kolom yang terisi dengan kotak – kotak berita. Pada kolom
lain, isi dari kolom tersebut ada yang bukan mengenai berita seperti pada
bagian “Markets” yang berisi informasi dan diagram garis mengenai pertumbuhan
saham pada beberapa bursa saham. Bagian “Opinion” berisikan opini dari
editorial dan penulis pada Wall Street Journal mengenai berita – berita yang
ada pada saat ini. Meskipun design seperti ini mirip seperti bagaimana design
koran pada umumnya, design seperti ini kurang cocok diterapkan di web karena
mengakibatkan konten berita tidak terkategori dengan baik. Adanya judul berita
yang ada dibawah berita lain dengan ukuran teks yang sama seperti isi berita
juga dapat mengakibatkan berita tersebut menjadi tidak dibuka oleh pengguna
yang melihat website hanya dengan sepintas lalu.
Untuk melakukan
pencarian berita, pengguna dapat melakukannya pada bagian search. Pengguna
dapat mencari melalui beberapa kategori seperti berita, nama perusahaan,
kutipan, ataupun video. Hasil dari pencarian akan otomatis muncul ketika kita
mengetikan apa yang ingin kita cari, tanpa perlu menekan enter untuk
mengirimkan informasi yang ingin kita cari. Fitur search pada website ini sudah
cukup baik.
Struktur
navigasi pada website ini terbagi menjadi beberapa kategori yang cukup jelas.
Contoh nya pada bagian “Politics” berisikan berita – berita politik, “Tech”
berisikan berita – berita mengenai teknologi yang berpengaruh kepada bisnis dan
ekonomi, dan “Business” yang berisikan berita – berita mengenai bisnis dan
saham.
Website ini
sudah Mobile Responsive, dimana ukuran bagian – bagian website seperti besar
teks, link, kolom, dan tabel dapat menyesuaikan dengan besarnya display monitor
dari user nya sendiri. Bagi para pengguna yang mengakses website tersebut
melalui smartphone ataupun tablet, maka tidak perlu melakukan scrolling ke samping
karena ukuran website secara otomatis menyesuaikan dengan display smartphone
atau tablet para penggunanya.
Namun ada
beberapa kolom yang tidak ditampilkan ketika kita membuka website ini pada
perangkat yang mempunyai display kecil. Contohnya seperti kolom “Markets” dan “Opinion”
dikarenakan keterbatasan ruang pada display yang kecil. Akan tetapi, pengguna
pada perangkat tersebut dapat mengakses website dengan lebih mudah tanpa harus
melakukan scrolling horizontal ke kanan dan kiri untuk melihat seluruh website.
2.
Hacker News (news.ycombinator.com)
Hacker News
adalah website pengumpul berita yang berkaitan dengan programming dan teknologi
IT. Website ini memberi list berita apa saja yang bisa kita baca dan akan menghubungkan
kita ke website sumber dari berita tersebut.
Tampilan
website hanya berupa list dari berita yang bisa kita buka. Hacker News
mempunyai fitur search untuk mencari berita yang mau kita cari, namun search
bar tidak berada pada posisi yang strategis yang mudah dilihat ketika user
pertama kali mengakses website ini. Search bar berada di bagian paling bawah
dari website, yang membuat user baru pada Hacker News mungkin menjadi bingung
ketika ingin menggunakan fitur search.
Struktur
navigasi pada Hacker News mempunyai beberapa bagian seperti “new’ yang
memberikan list berita – berita terbaru, “comments” yang memberi list komentar –
komentar user yg terbaru, “show” dimana user dapat memberikan link website
mengenai teknologi kepada user lainnya, “ask” dimana user dapat bertanya topik
seputar pemrograman dan teknologi kepada user lainnya, “jobs” dimana user dapat
mencari pekerjaan di bidang pemrograman dan teknologi IT, serta “submit” dimana
user dapat memberikan link ke sebuah berita yang nanti akan ditampilkan pada
Hacker News. Pada bagian navigasi sudah cukup jelas dan memberi cukup informasi
kepada user mengenai apa saja yang bisa dilakukan user pada website tersebut.
Website
ini sudah Mobile Responsive, dimana ukuran bagian – bagian website seperti
besar teks, link, kolom, dan tabel dapat menyesuaikan dengan besarnya display
monitor dari user nya sendiri. Bagi para pengguna yang mengakses website
tersebut melalui smartphone ataupun tablet, maka tidak perlu melakukan
scrolling ke samping karena ukuran website secara otomatis menyesuaikan dengan
display smartphone atau tablet para penggunanya.
3.
Yale University School of Art (art.yale.edu)
Website Yale University School of Art
adalah website fakultas seni dari Universitas Yale. Website ini memberikan
informasi kepada penggunanya baik pengguna yang merupakan mahasiswa Universitas
Yale sendiri maupun pengguna yang tertarik dan ingin mencari informasi mengenai
fakultas seni Universitas Yale.
Pada website ini tidak ada
fitur search yang mengakibatkan para pengguna sulit untuk mencari informasi
yang mereka inginkan. Background website yang merupakan gambar dengan berbagai
variasi warna dapat mengalihkan perhatian dari pengguna yang ingin membaca
informasi pada website tersebut. Background gambar juga dibuat secara berulang
atau pada kondisi repeat yang membuat gambar terkesan aneh dan tidak terlihat
cocok pada website.
Struktur navigasi pada
website ini cukup jelas dan pengguna dapat melihat kategori apa saja yang ada
seperti bagian “Financial Aid” yang memberikan informasi mengenai beasiswa bagi
mahasiswa fakultas seni Universitas Yale, “Gallery” yang memberikan informasi
mengenai gallery seni bagi para mahasiswanya, dan juga “Courses” yang
memberikan informasi mengenai mata kuliah bagi mahasiswanya.
Website ini tidak Mobile
Responsive dan cukup menyulitkan pengguna jika dibuka pada smartphone atau
tablet karena pengguna harus scrolling ke sisi kanan dan kiri untuk melihat
website tersebut secara penuh. Pada perangkat yang mempunyai display yang besar
seperti monitor HD, teks pada website terlihat kecil dan sulit dibaca.
